Konsorsium303.online – Kecanduan judi slot online membuat dua karyawan Alfamart ditangkap Tim Tekab 308 Presisi Polsek Gunung Sugih. Mereka ditangkap lantaran diduga telah menggelapkan uang perusahaan nilainya hingga puluhan juta rupiah.
Kedua karyawan nekat karyawan berinisial ES (30) warga Kelurahan Yukum Jaya Kecamatan Terbanggi Besar selaku Kepala Toko. Pelaku lainnya WP (27) warga Kampung Mataram Udik Kecamatan Bandar Mataram Lampung Tengah selaku asisten Kepala Toko Alfamart. Mereka bekerja di minimarket Kelurahan Seputih Jaya Kecamatan Gunung Sugih.
Terungkap saat audit
Kapolsek Gunuh Sugih, AKP Wawan Budiharto mengatakan, terungkapnya peristiwa tersebut setelah pihak perusahaan melakukan audit transaksi keuangan di Alfamart Seputih Jaya.
Saat dilakukan pengecekan transaksi pada hari Senin, 5 Juni 2023 tersebut, ditemukan selirih kekuarangan uang dari hasil penjualan dan transaksi Top Up kas Alfamart sebesar Rp 48.197.830.
“Selanjutnya tim finance Alfamart langsung mempertanyakan kepada kedua karyawan tersebut. Saat diintrogasi oleh pihak Finance Alfamart, ES mengaku telah menggunakan yang perusahaan sebesar 220 juta, sedangkan WP mengaku juga telah menggunakan uang alfamart tersebut sebesar 28 juta,” ungkap Wawan, Jumat (9/6/2023).
Baca Juga : Diduga Kalah Judi Online, Remaja di Lamsel Nekat Bunuh Diri
Kerugian RP48 juta lebih
Wawan mengungkapkan, kepada tim finance, kedua pelaku itu mengetahui perbuatannya. Uang puluhan juta itu digunakan untuk memenuhi untuk kebutuhan sehari-hari dan judi slot online. Akibat ulah kedua pelaku tersebut, pihak Alfamart Seputih Kaya mengalami kerugian Rp48 juta lebih dan melaporkannya ke Polsek Gunung Sugih. Setelah menerima laporan dari korban yakni pihak PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Tim Tekab 308 Presisi Gunung Sugih melakukan penyelidikan dan memintai keterangan dari sejumlah pihak.
“Dari hasil keterangan yang dihimpun petugas, keduanya dinilai telah memenuhi unsur permulaan untuk dilakukan proses lebih lanjut,” tambah kapolsek.
Pasal pidana jerat pelaku
Wawan menyatakan, kedua pelaku dan barang bukti saat ini diamankan di Mapolsek Gunung Sugih guna pengembangan lebih lanjut,” ungkapnya.
Kepada kedua karyawan gendrung dengan judi slot online atau mesin slot tersebut, polisi menerapkan Pasal Pidana Penggelapan dilakukan oleh orang yang memegang barang itu karena jabatannya sendiri atau karena pekerjaannya atau karena mendapatkan upah sebagaimana dimaksud dalam pasal 374 KUHPidana.