Konsorsium303.online – Polda Metro Jaya menyebut bahwa para pelaku judi online atau yang lebih dikenal slot online memakai jasa hacker agar situs mereka terhindar dari blokir Kemenkominfo.
Hal ini akibatnya, situs judi online atau situs slot online masih tetap marak walaupun Kemenkominfo telah banyak melakukan pemblokiran.
“Betul, jadi banyak modusnya kadang mereka juga memakai jasa hacker ya,” ujar Panit 1 Subdit 4 Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Ipda Satrio, usai acara Diskusi Forum Wartawan Polri dengan tema “Waspada Kejahatan Siber, Masyarakat Harus Bagaimana’ di Jakarta Selatan,” Jumat (7/7/2023).
Baca Juga : DJ Tessa Zelin Ditangkap Polisi Akibat Endorse Judi Online
Tak hanya itu, iklan-ikaln juga tertera banyak di aplikasi yang biasa digunakan masyarakat contoh situs nonton film ilegal. “Mereka taruh di platfrom pemerintah untuk melakukan pengiklanan, ataupun di situs lain seperti mungkin di situs film ilegal dan segala macam,” jelas dia.
“Mereka pasang di sana untuk melakukan iklan perjudiannya,” tambah dia. Selain melalui beberapa situs itu, pelaku judi online juga kerap kali mengirimkan pesan WhatsApp ke masyarakat melalui nomor anonim.
Akibat hal tersebut, pihak kepolisian pun akan menyelidiki nomor-nomor anomin yang kerap dipakai pelaku judi online.
Namun kendalanya, kata Satrio, nomor anonim dari pelaku judi online ini susah untuk dilacak. Karena, penggunanya hanya sekali serta berpindah-pindah lokasi.
Baca Juga : Judi Togel Online di Pondok, Seorang Pria Diciduk Polisi
“Kami akan melakukan penyelidikan terhadap nomor anomin ini, biasanya nomor itu formnya lebih ke alat yang berjalan, jadi setelah pakai alat itu mati. Kami agak sulit menelusuri itu,” terang dia.
“Tapi biasanya kami nanti akan melakukan ke situsnya langsung, siapa pelakunya dan sebagainya,” tambah Satrio.