Konsorsium303.online – Sandro Tonali ditimpa masalah yang cukup sulit. Hal ini pun bukan karena cedewa, melainkan judi online. Pemain 23 tahun ini kecanduan dan sedan berupaya untuk mendapatkan solusi dari masalah yang dihadapinya.
Pekan lalu, sebuah kabar mengejutkan pun datang dari kamp latihan Timnas Italia. Pada dua pemain yang dipilih Luciano Spalletti harus meninggalkan tim. Mereka juga dapat panggilan dari polisi terkait perihal ini.
Dua pemain tersebut merupakan Nicolo Zaniolo dan Sandro Tonali. Pada dua pemain tersebut dituding telah bermain judi online secara ilegal. Mereka pun diperiksa oleh pihak kepolisian dan harus dicoret dari daftar pemain Italia.
Diluar dugaan, situasi yang dihadapi Sandro Tonali cukup rumit. Hal ini karena, pemain Newcastle itu sudah pada level kecanduan bermain judi online.
Baca Juga : RI Darurat Judi Online, OJK Blokir 1.700 Rekening Bank
Sandro Tonali Kecanduan Judi Online
Sandro Tonali mengakui bahwa dia kecanduan judi online. Dia mengaku telah bermain judi secara ilegal di situs yang tidak diakui oleh pemerintah Italia. Tonali telah meminta bantuan dari terapis untuk mengatasi masalahnya.
Tonali adalah salah satu dari beberapa pemain sepak bola Italia yang terlibat dalam skandal judi ilegal. Kasus ini telah menimbulkan kehebohan di Italia dan memicu perdebatan tentang perjudian di kalangan olahragawan.
Kecanduan judi online adalah masalah yang serius yang dapat memiliki dampak negatif yang signifikan pada kehidupan seseorang. Jika Anda atau orang yang Anda kenal mengalami kecanduan judi online, sebaiknya cari bantuan profesional. Ada banyak layanan yang dapat membantu Anda mengatasi masalah ini.
Sandro Tonali Bukan Judi Sepak Bola
Hal ini penting untuk dicatat karena judi sepak bola adalah ilegal di Italia. Jika Tonali terbukti berjudi seputar sepak bola, dia bisa menghadapi hukuman yang lebih berat, seperti larangan bermain sepak bola.
Namun, terlepas dari jenis judi yang dia mainkan, Tonali tetap mengakui bahwa dia kecanduan judi online. Hal ini menunjukkan bahwa kecanduan judi dapat terjadi pada siapa saja, bahkan pada orang-orang yang sukses dan terkenal.
Berikut adalah pernyataan Tonali tentang tuduhan bahwa dia berjudi seputar sepak bola:
“Saya tidak pernah berjudi pada pertandingan sepak bola. Saya telah berjudi pada poker dan black jack, tetapi tidak pernah pada pertandingan sepak bola.”
Tonali juga mengatakan bahwa dia telah meminta bantuan dari terapis untuk mengatasi masalahnya. Hal ini merupakan langkah yang positif untuk mengatasi kecanduan judi online.
Baca Juga : Bareskrim Polri Periksa Amanda Manopo Terkait Dugaan Promosi Judi Online
Ancaman Hukuman untuk Tonali Dkk
Sandro Tonali dan pemain sepak bola Italia lainnya yang terlibat dalam skandal judi ilegal terancam hukuman berat. Hukuman yang dapat dikenakan termasuk:
- Larangan bermain sepak bola selama tiga tahun
Larangan bermain sepak bola selama tiga tahun adalah hukuman yang paling berat yang dapat dikenakan. Hukuman ini akan membuat Tonali dan pemain sepak bola lainnya tidak dapat bermain sepak bola profesional selama tiga tahun.
- Denda hingga 25.000 euro
Denda hingga 25.000 euro adalah hukuman yang juga dapat dikenakan. Denda ini akan ditanggung oleh pemain sepak bola secara pribadi.
- Penangkapan dan penahanan
Penangkapan dan penahanan adalah hukuman yang paling berat yang dapat dikenakan. Hukuman ini akan dilakukan jika pemain sepak bola terbukti telah melakukan tindak pidana, seperti manipulasi hasil pertandingan.
Kasus skandal judi ilegal ini telah menimbulkan kehebohan di Italia dan memicu perdebatan tentang perjudian di kalangan olahragawan. Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) telah mengambil langkah untuk memerangi perjudian di kalangan olahragawan. FIGC telah meluncurkan kampanye edukasi untuk mencegah pemain sepak bola dari kecanduan judi.
FIGC juga telah bekerja sama dengan pihak berwenang untuk menyelidiki kasus skandal judi ilegal ini. FIGC telah menjanjikan untuk memberikan hukuman yang tegas kepada pemain sepak bola yang terbukti bersalah.